Minggu, 26 Desember 2010

We Wish You a Merry Chrismas

Natal tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Bertempat di Gereja Santo Mikael Gombong, perayaan natal tahun ini terkesan sangat sederhana. Dengan mengusung tema tahunan yang disepakati oleh KWI dan PGI tahun 2010, yakni "Terang yang Sesungguhnya sedang Datang ke Dalam Dunia" (bdk. Yoh 1:9). Maka, tidak heran panitia natal Gereja Santo Mikael membuat konsep natal dengan sangat sederhana. Seperti hiasan natal yang paling utama, yakni gua natal yang dibuat begitu kreatif, dengan mengandalkan batu bata yang setengah jadi, gua natal disulap menjadi kandang yang disusun begitu apik. Pohon terang yang dibuat pun tidak begitu banyak, hanya beberapa buah yang dipasang untuk 'pemanis' di setiap ruang untuk umat duduk. Upacara ekaristi juga dibuat semakin syahdu dan kusyuk, lampu-lampu penerang dimatikan ketika iring-iringan putra-putri altar diikuti Romo dan prodiakon memasuki altar. Dan, memang benar, dalam homilinya Romo Paul selaku Romo yang memimpin jalannya misa juga menjelaskan tentang tema yang diangkat. Kesederhanaan ini mengingatkan kita pada keluarga kudus Yosep dan Maria ketika itu. Kegelapan menandakan kita yang hilang arah, dan hanya cahaya bintang yang mampu menuntun. Keprihatinan tidak sebanding dengan hura-hura ketika alam ikut sedih atas tingkah laku manusia. Yesus yang lahir memang untuk menyelamatkan manusia, membuat kita berkaca, bahwa manusia harus mencintai Tuhan, sesama dan hasil ciptaan Tuhan (alam).

Kanak-kanak Yesus Ikut Berpesta
Sabtu pagi, tepat di tanggal 25 Desember, misa kanak-kanak dimulai. Dua tempat duduk di barisan depan khusus disediakan untuk anak-anak. Koornya pun anak-anak seumuran SD. Sangat meriah. Ditambah visualisasi drama yang idenya diambil dari bacaan 1,2 dan Injil. Iringan lagu backsoundnya sangat ceria, ekspresi anak-anak yang memainkannya menggelitik untuk terus tersenyum. Pit Hitam dan Santa Claus 'jadi-jadian' ikut memeriahkan untuk membagikan hadiah berupa buku cerita untuk anak-anak PIA di salah satu paroki yang berada di pelosok. Tahun ini, entah mengapa pesan yang ingin disampaikan begitu terasa. Bagaimana tidak, semua begitu jelas karena terdapat relevansi dengan kehidupan kita saat ini.
Semoga tahun berikutnya, saya bisa merasakan natal yang berkesan (lagi) seperti tahun ini, karena tahun-tahun sebelumnya saya sempat merasakan natal dengan suasana yang 'wah'.

Selamat Natal 2010 dan Tahun Baru 2011
GBU all...

Saya bergaya di depan altar
 
  Saya dengan Pit Hitam dan Santa Claus..
  Bisa dilihat kandang natal dengan suasana batu batanya?
  Ya seperti itulah...



Nah itu lhoo... kira-kira kandang batanya,.. hhee.. keren kaan?

Tidak ada komentar: